Mengapa File Bisa Terhapus di Windows?

File di Windows dapat terhapus karena berbagai alasan, seperti:

  • Penghapusan tidak sengaja.
  • Format ulang hard drive atau partisi.
  • Serangan virus atau malware.
  • Kerusakan sistem operasi.
  • Gangguan daya saat menulis data.

Untungnya, Windows memiliki beberapa fitur bawaan untuk memulihkan file yang terhapus, serta tersedia berbagai software pihak ketiga yang dapat membantu.

1. Menggunakan Recycle Bin (Tempat Sampah)

Ketika file dihapus, biasanya file tersebut masih tersimpan di Recycle Bin dan bisa dikembalikan dengan mudah.

Langkah-langkah:

  1. Buka Recycle Bin dengan mengklik dua kali ikon di desktop.
  2. Cari file yang ingin dikembalikan.
  3. Klik kanan pada file tersebut dan pilih Restore.
  4. File akan dikembalikan ke lokasi aslinya sebelum dihapus.

Jika file tidak ada di Recycle Bin, coba metode lain di bawah ini.

2. Menggunakan File History (Windows Backup)

Windows memiliki fitur File History yang memungkinkan pengguna mengembalikan file dari cadangan sebelumnya.

Langkah-langkah:

  1. Ketik File History di kolom pencarian Windows dan buka.
  2. Pilih Restore personal files.
  3. Temukan folder atau file yang ingin dikembalikan.
  4. Klik tombol Restore untuk mengembalikan file ke lokasi semula.

Pastikan fitur File History telah diaktifkan sebelumnya agar metode ini dapat digunakan.

3. Menggunakan System Restore

System Restore memungkinkan pengguna mengembalikan kondisi sistem ke titik sebelumnya, termasuk file yang mungkin ikut terhapus.

Langkah-langkah:

  1. Ketik Create a restore point di pencarian Windows dan buka.
  2. Pilih System Restore lalu klik Next.
  3. Pilih titik pemulihan sebelum file terhapus.
  4. Klik Next dan ikuti instruksi hingga selesai.

Metode ini lebih cocok untuk mengatasi kehilangan file akibat sistem yang bermasalah.

4. Menggunakan Command Prompt (CMD) untuk File yang Terhapus

Command Prompt dapat digunakan untuk mencoba mengembalikan file yang terhapus dari drive eksternal atau USB.

Artike Lainnya  3 Fakta Counter Strike Yang Mungkin Belum Kalian Tau!

Langkah-langkah:

  1. Buka Command Prompt sebagai Administrator.
  2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter: chkdsk X: /f /r /x (Ganti “X” dengan huruf drive tempat file terhapus)
  3. Setelah selesai, ketik perintah berikut: attrib -h -r -s /s /d X:\*.*
  4. Tekan Enter dan cek apakah file berhasil dipulihkan.

5. Menggunakan Software Pemulihan File Pihak Ketiga

Jika file sudah tidak dapat ditemukan dengan metode bawaan Windows, gunakan software pemulihan file seperti:

  • Recuva (Gratis dan mudah digunakan)
  • EaseUS Data Recovery (Lebih lengkap dengan fitur premium)
  • Disk Drill (Mendukung banyak format file)
  • MiniTool Power Data Recovery

Langkah-langkah menggunakan Recuva:

  1. Unduh dan instal Recuva dari situs resmi.
  2. Jalankan aplikasi dan pilih jenis file yang ingin dipulihkan (dokumen, gambar, video, dll.).
  3. Pilih lokasi terakhir file sebelum terhapus.
  4. Klik Start untuk memindai file yang bisa dipulihkan.
  5. Setelah hasil pemindaian muncul, pilih file yang ingin dikembalikan dan klik Recover.

Kesimpulan

Mengembalikan file yang terhapus di Windows bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari Recycle Bin, File History, System Restore, hingga menggunakan software pemulihan data. Jika file sangat penting, segera lakukan pemulihan sebelum data tertimpa oleh file baru agar peluang keberhasilan lebih tinggi.